Sebaik-baik kamu adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan
mengajarkannya (HR.Bukhari)
Apabila waktu sholat sudah masuk segerah tinggalkan Internet Ini. Pergilah ke Mesjid atau segeralah sholat. Jangan biarkan Internet ini berubah menjadi Shaiton........ Sebuah Hadist Rasulullah saw buat renungan.......
Rasulullah s.a.w. bersabda: yang artinya: "Andaikata para manusia itu mengetahui betapa besar pahalanya orang yang azan (Muazim/Bilal) dan berdiri di saf pertama - di waktu shalat, kemudian mereka tidak menemukan jalan untuk memperolehnya itu melain-kan dengan cara mereka mengadakan undian, niscayalah mereka akan melakukan undian itu. Juga andaikata para manusia mengetahui betapa besar pahalanya datang lebih awal - untuk melakukan shalat, niscayalah mereka akan berlomba-lomba untuk itu. Demikian pula andaikata mereka mengetahui betapa besar pahalanya shalat Isya dan shalat Subuh - dengan berjamaah, niscayalah mereka akan mendatangi kedua shalat itu, sekalipun dengan berjalan merangkak."(Muttafaq 'alaih)=Buchari & Muslim Al-Istiham maknanya mengadakan undian dan Attahjir ialah datang paling awal untuk mengerjakan shalat - di masjid.
Internet
ini bagaikan Kota Metropolitan, ada banyak Mesjid, Majlis Ta'lim dan
ada banyak tempat-tempat maksiat (seperti tempat pelacuran, judi,
minuman khomar dsb). Ada yang baik dan ada yang buruk. Susah di
pisahkan. Bila mata terperangkap pada pandangan yang mengandung dosa,
seperti gambar porno, Iklan porno yang muncul di website sekunder yang
memuakan, gambar telanjang, tamu tidak diundang lainnya.
Berita politik yang tidak anda sukai, tulisan-tulisan yang berlawan
dengan hati nurani.. atau berita sampah yang hanya membuang-buang waktu
anda, berita gosip, bacaan atau tulisan yang buruk yang tidak sejalan dengan hati nurani, tidak sejalan dengan ajaran Islam,
tidak sesuai dengan sunnah Rasulullah saw, maka hindarilah, fokuskanlah perhatian
anda kepada yang hal yang positif (hal yang baik-baik) tinggalkan yang
negatif (hal yang buruk). Mudah-mudahan mata, telinga dan indra kita
yang lainnya terpelihara dari dosa Aamiin Ya Allah.... ya Rabb.....
Meninggalkan kebiasaan dosa adalah sebaik-baik amalan.. Manusia di uji
dengan kebaikan dan keburukan seperti Firman Alllah swt yang artinya
sbb:.
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). dan hanya kepada kamilah kamu dikembalikan.(QS, 21.Al-Anbiyaa’ 35)..
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). dan hanya kepada kamilah kamu dikembalikan.(QS, 21.Al-Anbiyaa’ 35)..
Dari Abu Hurairah ra., ia berkata : Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda yang artinya: “Allah tidak senang sebagaimana Nabi juga tidak senang mendengarkan suara merdu dan keras, selain mendengar orang melagukan bacaan Al- Qur’an.”(HR.Bukhari dan Muslim)
Firman Allah swt QS.99 ayat 7-8..yang artinya sbb "Barang siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar zharrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.. dan barang siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrapun, niscaya dia akan melihatnya pula."
HADIS BITHAQAH (KARTU AJAIB)
Dari sahabat Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Sesungguhnya Allah ‘azza wa jalla akan membebaskan seseorang dari umatku di hadapan seluruh makhluk pada hari kiamat. Lalu dibukakan kepadanya sembilanpuluh sembilan catatan amal. Setiap catatan sejauh mata memandang. Allah berfirman : ‘Apakah ada yang engkau ingkari dari semua hal ini ?. Apakah pencatatan-Ku (malaikat) itu telah mendhalimimu ?’. Orang itu berkata : ‘Tidak, wahai Tuhanku’. Allah berfirman : ‘Apakah engkau mempunyai ‘udzur/alasan atau mempunyai kebaikan ?’. Orang itu pun tercengang dan berkata : ‘Tidak wahai Rabb’. Allah berfirman : ‘Bahkan engkau di sisi kami mempunyai satu kebaikan’. Tidak ada kedhaliman terhadapmu pada hari ini’. Lalu dikeluarkanlah padanya sebuah kartu (bithaqah) yang tertulis : Asyhadu an Laa ilaaha illallaah wa anna Muhammadan ‘abduhu wa Rasuuluh (aku bersaksi bahwasannya tidak ada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, dan aku bersaksi bahwasannya Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya). Allah berfirman : ‘Perlihatkan kepadanya’. Orang itu berkata : ‘Wahai Rabb, apalah artinya kartu ini dengan seluruh catatan amal kejelekan ini ?’. Dikatakan : ‘Sesungguhnya engkau tidak akan didhalimi”. Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Lalu diletakkanlah catatan-catatan amal kejelekan itu di satu daun timbangan. Ternyata catatan-catatan itu ringan dan kartu itulah yang jauh lebih berat. Tidak ada sesuatu pun yang lebih berat daripada nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” (HR. Ahmad, Turmudzi )
Subhanallah… orang ini datang menghadap Allah dengan penuh dosa. 99 catatan amal, satu catatan sejauh mata memandang, dan isinya catatan maksiat… namun karena tauhidnya yang terjaga dengan baik, itu bisa mengalahkan semuanya. Ini menunjukkan betapa besarnya fadhilah tauhid, karena tauhid bisa melebur semua dosa.
Lantunan Ayat-Ayat Al-Quran
Oleh Qori-Qori Terba
UST.MUAMMAR ZA (COLLECTION)
QORIAH SUMEYEE EDDED (COLLECTION)
UST NANANG QOSIM (COLLECTION)
SYAMSURI FIRDAUS DAN QORI CILIK LAINNYA
UST DARWIN HASIBUAN (COLECTION)
UST DRS.FAKRUDIN SARUMPAET (COLLECTION)
UST MU'MIN 'AINUN MUBAROK (COLLECTION)
USTZ MARIA UlFA MA (COLLECTION)
UST SYAIFUL MUNIR (COLLECTION)
QORI - QORIAH TERBAIK INTERNASIONAL LAINNYA (COLLECTION)
UST IMRON ROSYADI & UST. CHUMAIDI (COLLECTION)
TRIO TARHIM TERBAIK
QORI - QORIAH TERBAIK INTERNASIONAL (KOLEKSI )
SYEIKH ABDULBASIT ABDUSSAMAD
tadz H. Luthfi Bashori
Ustadz H. Luthfi Bashori
HADITS YANG BERHUBUNGAN DENGAN BACAAN AL-QUR'AN
Firman Allah Swt dalam Surah (QS.007-A’raf:
204.).yang artinya:.
“Dan apabila dibacakan Al Quran, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.”
Hadits-hadits Rasulullah saw “Dan apabila dibacakan Al Quran, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.”
حَدَّثَنَا
أَبُو الْمُغِيرَةِ حَدَّثَنَا عَبْدَةُ عَنْ خَالِدِ بْنِ مَعْدَانَ قَالَ إِنَّ
الَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ لَهُ أَجْرٌ وَإِنَّ الَّذِي يَسْتَمِعُ لَهُ
أَجْرَانِ
Sesungguhnya orang yg membaca Al Qur'an mendapatkan satu pahala & orang
yg mendengarkannya mendapatkan dua pahala. [HR.
Darimi No.3232].حَدَّثَنَا رَزِينُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ حُمَيْدٍ عَنْ عَبْدِ الرَّزَّاقِ عَنْ ابْنِ جُرَيْجٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ مَنْ اسْتَمَعَ إِلَى آيَةٍ مِنْ كِتَابِ اللَّهِ كَانَتْ لَهُ نُورًا
Barangsiapa yg mendengarkan satu ayat dari Kitabullah, maka ayat itu akan menjadi cahaya baginya. [HR. Darimi No.3233].
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلّيٰ الله عَلَيْهِ وَسلَّمْ :
وَالذِّي نَفْسِيْ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَتَفْتَرِقُ اُمَّتِيْ عَليٰ
ثَلَثٍ وَسبْعِيْنَ فِرْقَةً فَوَاحِدَةٌ فِيْ الْجَنَّةِ وَثِنْتَانِ
وَسَبْعُوْنَ فِيْ النَّارِ قِيْلَ : مَنْ هُمْ يَارَسُوْلَ اللهِ ، قَالَ : اَهْلُ السُّنَّةِ وَالْجَمَاعَةِ ( رواه الطبرَني )
Rasulullah saw bersabda :Yang artinya : demi Allah yang menguasai jiwa Muhammad, sungguh umatku nanti akan pecah menjadi 73 golongan, satu golongan masuk surga dan yang 72 golongan akan masuk neraka, seorang sahabat bertanya “ siapakah mereka yang masuk surga itu, ya Rasulallah ? “ Rasul menjawab “ Mereka itu adalah Ahlus Sunnah wal Jama’ah “ ( H. R. Imam Thabroni ).
AQIDAH ASWAJA( AHLUSSUNNAH WALJAMAAH) MP3 BAG 1
AQIDAH ASWAJA (AHLUSSUNNAH WALJAMAAH) MP3 BAG 2
AQIDAH ASWAJA (AHLUSSUNNAH WALJAMAAH) MP3 BAG 3
AQIDAH ASWAJA (AHLUSSUNNAH WALJAMAAH) VIDIO (MP4)
BUKU BUKU GRATIS
Semoga Allah swt membimbing kita kejalan yang selurus lurusnya
selamat dunia dan Akhirat Aamiin ya Allah ya Rabb
Dari Ibnu ‘Umar, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, yang artinya:
أَحَبُّ النَّاسِ إِلَى اللَّهِ
تَعَالَى أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ , وَأَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى
سُرُورٌ تُدْخِلُهُ عَلَى مُسْلِمٍ , أَوْ تَكَشِفُ عَنْهُ كُرْبَةً , أَوْ
تَقْضِي عَنْهُ دَيْنًا , أَوْ تَطْرُدُ عَنْهُ جُوعًا , وَلأَنْ أَمْشِيَ مَعَ
أَخِ فِي حَاجَةٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ
يَعْنِي مَسْجِدَ الْمَدِينَةِ شَهْرًا
Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah yang
paling memberikan manfaat bagi manusia. Adapun amalan yang paling dicintai oleh
Allah adalah membuat muslim yang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang
lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku
berjalan bersama saudaraku yang muslim untuk sebuah keperluan lebih aku cintai
daripada beri’tikaf di masjid ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.”
(HR. Thabrani )
TINGKATKAN KEMAMPUAN BACAAN AL-QUR'AN ANDA
ILMU TAJWID PRAKTIS
ILMU TAJWID PRAKTIS
Simak bacaan-bacaan TAJWID
bersama UST H. Muammar ZA & Syeikh Abdulbasit Abdussomad
(potong-potongan ayat Al-Qur,an yang di kutip dari bacaan Murutal 30 Juz Ust. H.Muammar ZA dan Sheikh Abdulbasit Abdussomad)
Simak bacaan Surat QS 67 SURAT AL-MULK bersama Sheik Abd.AbdullahAl-Matrud & Alm. Syeikh Abdulbasit Abdussomad
Simak bacaan Surat QS 55 AR-RAHMAN bersama Sheik Abd.Abdullah Al-Matrud & Ust.Muammar ZA
Simak bacaan Surat QS 36 YASIN bersama Sheik Abd.Abdullah Al-Matrud & Ust.Muammar ZA
& Alm. Syeikh Abdulbasit Abdussomad
Bacaan Al-Qur'an bersama Syeikh Abdulbasit Abdussamad (Bacaan Al-Qur'an Per ayat 30 Juz surat Al-Fatiha (QS 001) s/d An-Naas (QS 114)
Bacaan Al-Qur'an bersama UST H. Muammar ZA (Bacaan Al-Qur'an per Ayat 30 Juz Surat Al-Fatiha (QS 001) S/D An-Naas (QS 114)
Bacaan Al-Qur'anMurothal 30 Juz oleh Syeih Abdullah Al Matrud
Bacaan Al-Qur'an Murothal Per Juz (30 juz) oleh Ust.H.Mummar ZA
Seseorang telah di tentukan tempatnya di Syurga atau di Neraka Naudzubilllah mindzalik. Mudah-mudahan kita semua di tentukan untuk penghuni syurga aamiin ya Allah .. ya.. Rabb.
Dari Ali r.a., katanya: "Kami semua sedang menghantarkan seorang jenazah ke makam Baqi' al-Gharqad, lalu kami didatangi oleh Rasulullah s.a.w., kemudian beliau s.a.w. duduk dan kami pun duduk di sekelilingnya. Beliau s.a.w. membawa sebatang tongkat - yang lengkung kepalanya - lalu beliau menundukkan kepalanya dan mulai membuat garis-garis halus - di bumi - dengan tongkatnya itu. Selanjutnya beliau s.a.w. bersabda: yang artinya : "Tiada seorang pun dari kamu sekalian itu, melainkan sudah ditentukan tempat duduknya dari neraka dan tempat duduknya dari syurga." Para sahabat lalu berkata: "Ya Rasulullah, apakah kami tidak boleh menyandarkan diri kami pada catatan kami itu?" Beliau s.a.w. menjawab: "Beramallah, kerana setiap orang itu dipermudahkan jalannya untuk apa yang ia diciptakan untuknya" - maksudnya ialah jikalau memang ditakdirkan baik, maka mudah sekali orang itu melakukan kebaikan, sedang jikalau ditakdirkan buruk, maka mudah pula melakukan keburukan. Selanjutnya Ali r.a. menyebutkan Hadis ini sampai habis. Muttafaq 'alaih (Muttafaq’alaih = Riwayat Bukhari & Muslim)
Firman Allah swt. yang artinya:
"Sesungguhnya
dalam penciptaan langit dan bumi, perbedaan malam dan siang, itu semua
adalah tanda-tanda kekuasaan Allah bagi orang-orang yang mempunyai
pemikiran - yakni suka menggunakan akal fikirannya, yaitu orang-orang
yang suka berzikir kepada Allah, baik sedang berdiri, duduk ataupun
ketika berbaring pada lambung-lambung mereka." (Ali-lmran: 190-191)
Dari Aisyah radhiallahu 'anha, berkata yang artinya : "Rasulullah s.a.w. itu berzikir kepada Allah dalam segala keadaannya." (Riwayat Muslim)
WEBSITE KHUSUS
MENCARI AQIDAH YANG LURUS
MAJELIS RASULULLAH SAW (HABIB MUNDZIR AL- MUSAWA)
WEB SITE ASWAJA
MAJELIS AZ-ZIKRA (UST. MUHAMMAD ARIFIN ILHAM)
AL-BAHJAH CIREBON ( BUYA YAHYA )
NU GARIS LURUS
MAJLIS TAKLIM AL KHOIROT
ADZAN-TARHIM-TAKBIR
KASIDAH (COLLECTION)
MENGGAPAI KESUKSESAN AKHIRAT
THE SIMPLE ENGLISH CONVERSATIONS (BELAJAR CEPAT BAHASA INGGRIS)
ORANG
YANG BERJALAN UNTUK MENUNAIKAN SHALAT JUM’AT, PADA TIAP LANGKAH KAKINYA ADA
PAHALA PUASA DAN SHALAT SETAHUN.
Shalat
Jum’at mempunyai banyak keutamaan, diantaranya adalah sebagai berikut : 1- Yang
menghadiri shalat Jum’at dengan memperhatikan adab-adabnya, maka akan dicatat
setiap langkahnya sebagai amalan satu tahun yang mencakup pahala puasa dan
bangun malam.
(Ahmad bin Hanbal)
berkata; telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Adam] telah menceritakan
kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Al Auza'i] dari [Hassan bin 'Athiyyah] dari
[Abu Al Asy'ats Ash-Shan'ani] dari [Aus bin Aus Al Tsaqafi] berkata; saya
melihat Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Barangsiapa mandi pada hari jum'at lalu berangkat pada awal pagi, lalu
berjalan dan tidak naik kendaraan, lalu mendekat kepada imam dan
mendengarkannya, tidak melakukan perbuatan yang sia-sia, maka setiap langkahnya
seperti amalan setahun dari pahala puasa dan shalatnya".
(Ahmad bin hanbal)
berkata; telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Ishaq] berkata; telah
menceritakan kepada kami [Ibnu Mubarak] dari [Al Auza'i] berkata; telah
menceritakan kepada kami [Hassan bin 'Athiyyah] berkata; telah menceritakan
kepadaku [Abu Al Asy'ats Ash-Shan'ani] berkata; telah menceritakan kepadaku
[Aus bin Aus Al Tsaqafi] berkata; saya mendengar Rasulullah
Shallallahu'alaihiwasallam, lalu menyebutkan sama kecuali pada perkataan lalu
berangkat pada waktu yang masih pagi. (HR Ahmad Imam Ahmad Bin Hanbal)
HAJI DAN UMROH (MANASIK)
BAB PUASA
BUKU BUKU GRATIS
INDAHNYA SURGA DAHSYADNYA AZAB NERAKA
Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya::"Barangsiapa
yang membaca Subhanallah sehabis tiap bersembahyang - wajib - sebanyak
tigapuluh tiga kali dan membaca Alhamdudillah sebanyak tigapuluh tiga
kali dan pula membaca Allahu Akbar sebanyak tigapuluh tiga kali dan
untuk menyempurna-kan keseratusnya ia membaca: Laailaahaillallaah
wahdahu la syarikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli
syai-in qadir - Maka diampunkanlah untuknya semua kesalahan
kesalahannya,sekalipun banyaknya itu seperti buih di lautan." (Riwayat
Muslim)
Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah s.a.w., bersabda yang artinya::
"Barangsiapa
yang duduk di suatu tempat duduk dan ia tidak berzikir kepada Allah
Ta'ala semasa duduknya itu, maka atasnya adalah kekurangan dari Allah
dan barangsiapa yang berbaring di suatu tempat pembaringan dan ia tidak
berzikir kepada Allah Ta'ala semasa berbaringnya itu, maka atasnya
adalah kekurangan dari Allah." (Riwayat Abu Dawud)
Allah Ta'ala berfirman: yang artinya::"Sesungguhnya orang-orang Islam, lelaki dan perempuan," sampai kepada firman Allah Ta'ala: "Dan orang-orang'yang berzikir kepada Allah, lelaki dan perempuan dengan sebanyak banyaknya, maka Allah menyediakan kepada mereka itu pengampunan serta pahala yang besar." (al-Ahzab: 35)
Dari Jabir r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya: "Seutama-utama zikir ialah lafaz Laailaaha illallaah." Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan.
Dari Abu hurairah r.a., Katanya: 'Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
"Tiada
sesuatu kaum pun yang berdiri meninggalkan sesuatu majlis dan tidak
sama berzikir kepada Allah Ta'ala dalam majlis itu, melainkan semua itu
berdiri bagaikan bangkai keledai dan mereka semuanya memperoleh
penyesalan." (Riwayat Abu Dawud dengan isnad shahih)
BUKU-BUKU GRATIS
Buku Maulid Nabi (PDF) & Qosidah Qosidah Sederhana
CERAMAH-CERAMAH KOLEKSI MP3. (Mencari Aqidah Yg Lurus)
KOLEKSI MP3 BUYA YAHYA BAG 1 ( AL-BAHJAH CIREBON )
KOLEKSI MP3 BUYA YAHYA BAG 2 (AL-BAHJAH CIREBON)
Dari Abu Malik al-Asy'ari r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
Dari
Abu Hurairah r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
"Ada
dua perkataan yang ringan pada lidah - yakni mudah diucapkan, tetapi berat
sekali dalam timbangan - di akhirat, dicintai oleh Allah Maha Pengasih,yaitu
Subhanallah wa bihamdih dan Subhanallahil 'azhim." Maksudnya: Maha Suci Allah dan dengan mengucapkan
puji-pujian padaNya dan Maha Suci Allah yang Maha Agung. (Muttafaq 'alaih)
Dari Abu Hurairah r.a. lagi, katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
Dari Abu Hurairah r.a. lagi, katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
"Niscayalah kalau aku mengucapkan: Subhanallahi
walhamdu lillahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar - Maha Suci Allah,
segenap puji bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah dan Allah adalah Maha
Besar, maka itu adalah lebih aku sukai daripada apa sahaja yang matahari terbit
atasnya - yakni lebih disukai dari dunia dan seisinya ini." (Riwayat
Muslim)
Film Penghianatan G 30 S PKI
PERJUANGAN MANTAN MISIONARIS KRISTEN
UST. BERNARD A.J
Semoga Allah memelihara keimanannya dan mengampuninya dan melimpahkan rahmat serta selalu melindunginya dalam berjuang buat Islam Aamiin ya Rabb.
Indonesia target kristenisasi No.2 di dunia
MANTAN KELUARGA PASTOR ANGKAT BICARA
ATENTANG STRATEGI KRISTENISASI DI INDONESIA
Semoga Allah mengampuninya dan melimpahkan rahmat serta selalu
melindunginya dalam berjuang buat Islam Aamiin.....
MANTAN PENDETA ANGKAT BICARA
TENTANG MARAKNYA KRISTENISASI DI ACEH
Semoga Allah memelihara keimanannya dan melimpahkan rahmat serta selalu
melindunginya dalam berjuang buat islam Aamiin ya Rabb.
MANTAN BIARAWATI ANGKAT BICARA
ATENTANG STRATEGI KRISTENISASI DI INDONESIA
Semoga Allah mengampuninya dan melimpahkan rahmat serta selalu
melindunginya dalam berjuang buat Islam Aamiin.....
Keterangan : anda dapat melihat matan dari hadits-hadits yang ada pada web site ini pada buku Riyadhus Shalihin dalam bentuk PDF di bawah ini
Hadis-Hadis
Rasulullah saw-Tentang membaca Al-Qur'an
Dari Abu Hurairah r.a. katanya: "Aku mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya: "Sesungguhnya
pertama-tama orang yang diputuskan - diperiksa ketika diadakan hisab - pada
hari kiamat ialah seseorang lelaki yang mati syahid - mati dalam peperangan
fisabilillah. Orang itu didatangkan, lalu diperlihatkanlah kepadanya akan
kenikmatan - yang akan dimilikinya, kemudian ia pun dapat melihatnya pula.
Allah berfirman: "Apakah yang engkau amalkan sehingga dapat memperoleh
kenikmatan-kenikmatan itu?" Orang itu menjawab: "Aku berperang untuk
membela agamaMu - ya Allah - sehingga aku terbunuh dan mati syahid." Allah
berfirman: "Engkau berdusta tetapi sebenarnya engkau berperang itu ialah
supaya engkau dikatakan sebagai seorang yang berani dan memang engkau sudah
dikatakan sedemikian itu." Orang itu lalu disuruh pergi, kemudian diseret
atas mukanya sehingga dilemparkan ke dalam api neraka.
Selanjutnya ialah
seorang lelaki yang belajar sesuatu ilmu agama dan mengajarkannya serta membaca
al-Quran, ia didatangkan, lalu diperlihatkanlah padanya kenikmatan-kenikmatan
yang dapat diperolehinya dan ia juga dapat melihatnya. Allah berfirman:
"Apakah amalan yang sudah engkau kerjakan sehingga engkau dapat
memperoleh kenikmatan-kenikmatan itu?" Orang itu menjawab: "Aku
belajar sesuatu ilmu dan aku pun mengajarkannya, juga aku membaca al-Quran
untuk mengharapkan keredhaanMu." Kemudian Allah
berfirman: "Engkau berdusta, tetapi sesungguhnya engkau belajar ilmu itu
supaya engkau dikatakan sebagai seorang yang alim, juga engkau membaca al-Quran
itu supaya engkau dikatakan sebagai seorang pandai dalam membaca al-Quran dan
memang engkau telah dikatakan sedemikian itu. Selanjutnya orang itu disuruh
pergi dan diseret atas mukanya sehingga dilemparkanlah ia ke dalam api neraka.
Ada pula seorang lelaki yang telah dikurniakan
kelapangan hidup oleh Allah dan pula diberi berbagai macam hartabenda. Ia
didatangkan lalu diperlihatkanlah kepadanya kenikmatan-kenikmatan yang dapat
diperolehnya dan ia juga dapat melihatnya itu. Allah berfirman: "Apakah
amalan yang sudah engkau lakukan sehingga dapat memperoleh
kenikmatan-kenikmatan itu?" Ia menjawab: "Tiada suatu jalan pun yang
Engkau cinta kalau jalan itu diberikan nafkah, melainkan aku pun menafkahkan
harta aku untuk jalan tadi kerana mengharapkan keredhaanMu." Allah
berfirman: "Engkau berdusta, tetapi engkau telah mengerjakan yang
sedemikian itu supaya dikatakan: "Orang itu amat dermawan sekali" dan
memang sudah dikatakan sedemikian itu." Orang itu lalu disuruh pergi terus
diseret atas mukanya sehingga dilemparkanlah ia ke dalam api neraka." (Riwayat Muslim)
Mudah-mudahan
kita tidak termasuk tiga golongan
orang-orang yang mempunyai sifat buruk
diatas, yang mengerjakan sesuatu
amalan tidak Iklas karena Allah tetapi karena Ria agar dapat pujian dari
manusia. Ya Allah jauhkan kami dari sifat buruk yang menyebabkan engkau
murka. aamiin ya Raab. Iblis paling
senang menggoda bagaimana supaya orang menjadi Ria dan tidak iklas dalam
beribadah. Mudah-mudahan kita di beri
kekuatan untuk melawan godaan Iblis musuh abadi ini. Mudah-mudahan kita semua mati secara
Husnul Khotimah (kematian yang mendapat rahmat dan ridho dari Allah dalam keadaan islam dan Iman) Apabila Ajal kita masing-masing sudah bearakhir. Aamiin ya Rabb….
Do'a mohon di wafatkan secara Husnul Khotimah ini adalah do'a yang paling di benci sama Iblis, sering-seringlah membaca do'a ini terutama habis sholat
Dari Abu Musa Al Asy’ariy bahwasanya Rasulullah saw. bersabda kepadanya yang artinya: “Sungguh kamu telah dikaruniai sebagian dari kebagusan suara keluarga Nabi Daud.”
(HR.Bukhari dan Muslim)
Dari Abu Umamah r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya: "Bacalah
olehmu semua akan al-Quran itu, sebab al-Quran itu akan datang pada
hari kiamat sebagai sesuatu yang dapat memberikan syafaat - yakni
pertolongan - kepada orang-orang yang mempunyainya." (Riwayat Muslim)
Maksudnya mempunyainya ialah membaca al-Quran yang di-lakukan dengan mengingat-ingat makna dan kandungannya lalu mengamalkan isinya, mana-mana yang merupakan perintah dilaku-kan dan yang merupakan larangan dijauhi.
Maksudnya mempunyainya ialah membaca al-Quran yang di-lakukan dengan mengingat-ingat makna dan kandungannya lalu mengamalkan isinya, mana-mana yang merupakan perintah dilaku-kan dan yang merupakan larangan dijauhi.
Dari Aisyah radhiallahu 'anha, katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
"Orang yang membaca al-Quran dan ia sudah mahir dengan bacaannya itu, maka ia adalah beserta para malaikat utusan Allah yang mulia lagi sangat berbakti, sedang orang yang membacanya al-Quran dan ia berbolak-balik dalam bacaannya-yakni tidak lancar - juga merasa kesukaran di waktu membacanya itu, maka ia dapat memperoleh dua pahala." (Muttafaq 'alaih)
"Orang yang membaca al-Quran dan ia sudah mahir dengan bacaannya itu, maka ia adalah beserta para malaikat utusan Allah yang mulia lagi sangat berbakti, sedang orang yang membacanya al-Quran dan ia berbolak-balik dalam bacaannya-yakni tidak lancar - juga merasa kesukaran di waktu membacanya itu, maka ia dapat memperoleh dua pahala." (Muttafaq 'alaih)
Dari Ibnu Mas'ud r.a., katanya: "Rasulullah s.a.w. bersabda: yang artinya: "Barangsiapa
yang membaca sebuah huruf dari kitabullah -yakni al-Quran, maka ia
memperoleh suatu kebaikan, sedang satu kebaikan itu akan dibalas dengan
sepuluh kali lipat yang seperti itu. Saya tidak mengatakan bahwa alif
lam mim itu satu huruf, tetapi alif adalah satu huruf, lam satu huruf
dan mim juga satu huruf."
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan shahih.
Diriwayatkan oleh Imam Termidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan shahih.
Dari Abdullah bin 'Amr bin al-'Ash radhiallahu 'anhuma dari Nabi s.a.w., bersabda yang artinya: "Dikatakanlah
- nanti ketika akan masuk syurga - kepada orang yang mempunyai al-Quran
- yakni gemar membaca, mengingat-ingat kandungannya serta mengamalkan
isinya: "Bacalah dan naiklah derajatmu - dalam syurga - serta
tartilkanlah - yakni membaca perlahan-lahan - sebagaimana engkau
mentartilkannya dulu ketika di dunia, sebab sesungguhnya tempat
kedudukanmu adalah pada akhir ayat yang engkau baca," maksudnya kalau
membaca seluruhnya adalah tertinggi kedudukannya dan kalau tidak,
tentulah di bawahnya itu menurut kadar banyak sedikitnya bacaan.
Diriwayatkan oleh Imam-imam Abu Dawud dan Termidzi dan Termidzi mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan shahih
Diriwayatkan oleh Imam-imam Abu Dawud dan Termidzi dan Termidzi mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan shahih
Dari Abu Hurairah r.a., katanya: "Saya mendengar Rasulullah s.a.w. bersabda yang artinya:
"Allah tidak pernah mendengarkan pada sesuatu - dengan penuh perhatian dan rasa ridha serta menerima - sebagaimana mendengarnya kepada seseorang Nabi yang bagus suaranya, ia bertaghanni dengan al-Quran itu yakni mengeraskan suaranya."*
(Muttafaq 'alaih)*
Dikatakan oleh para alim ulama: "Bahwasanya sabda Nabi s.a.w.: Yajharu bihi -artinya: Memperkeraskan suara dalam membaca al-Quran - ini adalah sebagai penjelasan dari sabdanya: yataghanna - yakni bertaghanni dari kata ghina'."
Makna: adzinallahu yakni mendengarkan. Ini sebagai tanda keridhaan dan diterima.
"Allah tidak pernah mendengarkan pada sesuatu - dengan penuh perhatian dan rasa ridha serta menerima - sebagaimana mendengarnya kepada seseorang Nabi yang bagus suaranya, ia bertaghanni dengan al-Quran itu yakni mengeraskan suaranya."*
(Muttafaq 'alaih)*
Dikatakan oleh para alim ulama: "Bahwasanya sabda Nabi s.a.w.: Yajharu bihi -artinya: Memperkeraskan suara dalam membaca al-Quran - ini adalah sebagai penjelasan dari sabdanya: yataghanna - yakni bertaghanni dari kata ghina'."
Makna: adzinallahu yakni mendengarkan. Ini sebagai tanda keridhaan dan diterima.
Dari al-Bara' bin 'Azib r.a., berkata yang artinya: : "Saya
mendengar Nabi s.a.w. membaca dalam shalat Isya' dengan surat Attin
wazzaitun - dalam salah satu dari kedua rakaatnya yang dibaca keras.
Maka saya tidak pernah mendengar seseorangpun yang lebih indah bacaannya
dari beliau s.a.w. itu." (Muttafaq 'alaih)
Dari Abu Lubabah yaitu Basyir bin Abdul Mundzir r.a. bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda:yang artinya: "Barangsiapa yang tidak bertaghanni dengan al-Quran - yakni di waktu membacanya, maka ia bukanlah termasuk golongan kita."
Diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dengan isnad yang baik.
Makna: yataghanna atau bertaghanni ialah memperbaguskan suaranya ketika membaca al-Quran
Dari Abu Lubabah yaitu Basyir bin Abdul Mundzir r.a. bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda:yang artinya: "Barangsiapa yang tidak bertaghanni dengan al-Quran - yakni di waktu membacanya, maka ia bukanlah termasuk golongan kita."
Diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dengan isnad yang baik.
Makna: yataghanna atau bertaghanni ialah memperbaguskan suaranya ketika membaca al-Quran
Dari Abu Musa al-Asy'ari r.a., bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda
yang artinya: "Sesungguhnya engkau telah dikarunia - oleh Allah - mizmar -yakni seruling - dari mizmar-mizmarnya keluarga Dawud."* (Muttafaq 'alaih)
yang artinya: "Sesungguhnya engkau telah dikarunia - oleh Allah - mizmar -yakni seruling - dari mizmar-mizmarnya keluarga Dawud."* (Muttafaq 'alaih)
Dalam riwayat Imam Muslim disebutkan bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda padanya:yang artinya: "Alangkah gembiranya hatimu, jikalau engkau melihat bahwa saya mendengarkan bacaanmu - akan al-Quran - tadi malam."
Imam as-Syafi'i rahimahullah berkata:Artinya bertaghanni ialah memperbaguskan suara dan melemah-lembutkannya - atau mengiramakan bacaan al-Quran itu." Uraian sedemikian ini disaksikan pula dengan Hadis lain, yaitu:
- yakni: Hiasilah al-Quran itu dengan suara-suaramu. Menurut bangsa Arab, setiap orang yang mengeraskan suaranya dan mengiramakannya, maka suaranya itu dapat disebut ghina'.
Maksudnya bahwa bacaan Abu Musa r.a. itu amat indah dan baik sekali. Kata mizmar atau seruling dijadikan sebagai perumpamaan untuk bagusnya suara dan kemanisan iramanya, jadi diserupakan dengan suara seruling. Dawud adalah seorang Nabi 'alaihis-salam dan beliau ini adalah sebagai puncak dalam ke-bagusan suaranya di dalam membaca.
Muttafaq 'alaih = Riwayat Imam Bukhari dan Imam Muslim
BUAT RENUNGAN HADITS YANG BERHUBUNGAN
DENGAN JIHAD FI-SABILILLAH
( Mengenai Jihad harus mengikuti Fatwa Ulama yang lurus yang mempunyai Keilmuan yang dalam, dan tidak boleh mengikuti ulama sesat dan juga tidak boleh mengikuti hawa nafsu sendiri )
Dari Abu Hurairah r.a., berkata: Yang artinya : "Rasulullah s.a.w. bersabda: "Barangsiapa yang mati dan belum pernah melakukan peperangan, juga tidak pernah tergerak hatinya untuk melakukannya - yakni tidak ada keinginannya sama sekali untuk berjihad fi-sabilillah, maka ia mati dalam satu cabang dari kemunafikan."
(Riwayat Muslim)
( Mengenai Jihad harus mengikuti Fatwa Ulama yang lurus yang mempunyai Keilmuan yang dalam, dan tidak boleh mengikuti ulama sesat dan juga tidak boleh mengikuti hawa nafsu sendiri )
Dari Abu Hurairah r.a., berkata: Yang artinya : "Rasulullah s.a.w. bersabda: "Barangsiapa yang mati dan belum pernah melakukan peperangan, juga tidak pernah tergerak hatinya untuk melakukannya - yakni tidak ada keinginannya sama sekali untuk berjihad fi-sabilillah, maka ia mati dalam satu cabang dari kemunafikan."
(Riwayat Muslim)
Dari Abu Hammad r.a. lagi bahawasanya ia berkata:
"Rasulullah s.a.w. bersabda: Yang artinya "Barangsiapa yang telah diajari memanah, lalu meninggalkannya - untuk terus berlatih, maka ia bukan dari golongan kami - kaum Muslimin," atau beliau s.a.w. bersabda: "Orang itu telah melakukan kemaksiatan." (Riwayat Muslim)
Besarnya pahala menanam tanaman yang bermanfaat bagi manusia dan hewan
Dari Jabir r.a. katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Tiada
seorang muslim pun yang menanam suatu tanaman, melainkan apa sahaja yang dapat
dimakan dari hasil tanamannya itu, maka itu adalah sebagai sedekah baginya, dan
apa sahaja yang dicuri daripadanya, itu pun sebagai sedekah baginya. Dan tidak
pula dikurangkan oleh seseorang lain, melainkan itu pun sebagai sedekah
baginya." (Riwayat Muslim)
Dalam riwayat Imam Muslim yang lain disebutkan: "Maka
tidaklah seseorang muslim itu menanam sesuatu tanaman, kemudian dari hasil
tanamannya itu dimakan oleh manusia atau pun binatang, atau pun burung, kecuali
semuanya itu adalah sebagai sedekah baginya sampai hari kiamat."
Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda: "Barangsiapa pergi ke masjid pada waktu
pagi atau sore hari, maka Allah menyediakan untuknya suatu hidangan - yang
lazim diberikan untuk tamu - di Syurga, setiap kali ia pergi pagi atau sore
hari itu." (Muttafaa'alaih)
Dari Abu Hurairah r.a. pula bahwasanya Nabi s.a.w. bersabda:
" Barangsiapa yang bersuci di
rumahnya kemudian ia pergi ke salah satu dari beberapa rumah Allah - yakni
masjid - untuk menyelesaikan salah satu shalat wajib dari beberapa shalat yang
diwajibkan oleh Allah, maka langkah-langkahnya itu yang selangkah dapat
menghapuskan satu kesalahan sedang langkah yang lainnya dapat menaikkan satu
derajat." (Riwayat
Muslim)
Dari Abu Hurairah r.a. pula, katanya: "Rasulullah s.a.w.
bersabda: "Barangsiapa berwudhu'
lalu memperbaguskan wudhu'nya, Kemudian mendatangi shalat Jum'ah terus
mendengar dan berdiam diri - tidak berbicara samasekali, maka diampunkanlah
untuknya antara Jum'ah itu dengan Jum'ah yang berikutnya, dengan diberi tambahan
tiga hari lagi. Barangsiapa yang memegang kerikil - batu kecil untuk
dipermain-mainkan sehingga tidak memperhatikan isi khutbah, maka ia telah
melakukan kelalaian - yakni bersalah." (Riwayat Muslim)
Allah Ta'ala
berfirman: Yang artinya
"Dan apa saja yang
engkau semua lakukan dari kebaikan, maka sesungguhnya Allah adalah Maha
Mengetahuinya." (al-Baqarah: 215)
Allah Ta'ala berfirman
lagi:
"Dan apa saja yang engkau
semua lakukan dari kebaikan, pasti Allah Maha Mengetahuinya." (al-Baqarah: 197)
Allah Ta'ala berfirman
pula: yang artinya
"Maka barangsiapa
yang mengerjakan kebaikan seberat timbangan debu, maka Ia akan mengetahuinya -
di akhirat nanti memperoleh balasannya."
(az-Zalzalah:
7)
Juga Allah Ta'ala
berfirman: yang artinya
"Barangsiapa yang
melakukan amal shalih, maka perbuatannya Itu akan menguntungkan dirinya
sendiri." (al-Jatsiyah:
15)
119. Ketiga: Dari Abu Zar juga, katanya:
"Nabi s.a.w. bersabda: "Ditunjukkanlah
padaku amalan-amalan ummatku, yang baik dan yang
buruk. Maka saya mengetahuinya dalam golongan amalan-amalan yang baik adalah
menyingkirkan sesuatu yang berbahaya dari jalan, sedang dari golongan
amalan-amalan yang buruk ialah dahak yang dilakukan di dalam masjid dan tidak
ditanam."(Riwayat Muslim)
Ketigabelas: Dari Abu Hurairah
r.a. bahwasanya Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Jikalau seseorang hamba muslim ataupun mu'min
berwudhu', kemudian ia
membasuh mukanya, maka keluarlah dari mukanya itu
setiap kesalahan yang dilihat olehnya dengan menggunakan kedua matanya bersama
dengan air atau bersama dengan tetesan air yang terakhir. Selanjutnya apabila
ia membasuh kedua tangannya, maka keluarlah dari kedua tangannya itu semua
kesalahan yang diambil - dilakukan - oleh kedua tangannya bersama dengan air
atau bersama tetesan air yang terakhir. Kemudian apabila ia membasuh kedua
kakinya, maka keluarlah semua kesalahan yang dijalani oleh kedua kakinya itu
bersama dengan air atau bersama dengan tetesan air
yang terakhir, sehingga keluarlah orang tersebut dalam keadaan bersih dari
semua dosa."
(Riwayat Muslim)
Dari Abu Hurairah r.a.dari Rasulullah s.a.w. bersabda:
"Shalat lima waktu, dari Jum'at
yang satu ke Jum'at yang benkutnya,dari Ramadhan yang satu ke Ramadhan yang
berikutnya itu dapat menjadi penghapus dosa-dosa antara jarak keduanya itu,
jikalau dosa-dosa besar dijauhi." (Riwayat Muslim)
Dari Abu Musa al-Asy'ari pula, katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda: "Apabila seseorang hamba itu sakit atau
bepergian, maka dicatatlah untuknya pahala ketaatan sebagaimana kalau ia
mengerjakannya di waktu ia sedang berada di rumah sendiri dan dalam keadaan sehat." (Riwayat Bukhari)
Semoga bermanfaat bagi penulis dan pembaca aamiiin ......ya Allah.... Ya Rahman.....Ya Rahiim......